B. Indonesia

Pertanyaan

tuliskan sebuah contoh kalimat teks anekdot yang menggunakan keterangan waktu lampau ??

1 Jawaban


  • Inilah ciri-ciri teks anekdot:
    Secara umum mengangkat figur manusia atau karakter hewan yang dibuat bisa bicara
    Kalau dibaca biasanya lucu / kocak / bodor
    Seringnya ditujukan untuk menyindir
    Banyak ditujukan pada orang-orang penting / layanan public
    Mendekati perumpamaan tentang dongeng.
    Terkait dengan dunia nyata, walau perumpaan yang dipakai di anekdot sedikit fiksi

    Struktur Teks Anekdot
    teks anekdot juga mempunyai struktur dimulai dari abstraksi, orientasi, event, krisis, reaksi, koda, dan re-orientasi.

    Berikut adalah penjelasannya:
    Abstraksi, adalah struktur teks anekdot yang terletak di awal paragraph. Fungsu utamanya untuk memberikan sedikit gambaran tentang isi dari teks anekdot secara keseluruhan.
    Orientasi, adalah struktur teks anekdot yang menggambarkan situasi yang terjadi di awal-awal cerita.
    Event, adalah struktur teks anekdot tentang gambaran dari susunan peristiwa yang diceritakan pada teks tersebut.
    Krisis, adalah struktur teks anekdot yang membahas masalah pokok atau yang dijadikan inti dari teks anekdot.
    Reaksi, adalah struktur teks anekdot yang menunjukkan cara penyelesaian atau solusi yang muncul di dalam krisis.
    Koda, adalah struktur teks anekdot yang menggambarkan perubahan yang terjadi pada tokoh yang dijadikan model di teks anekdot.
    Re-orientasi, yaitu struktur teks anekdot penutup / bagian akhir dari teks anekdot.

    Kaidah Teks Anekdot
    Ada beberapa kaidah kebahasaan yang terdapat dalam sebuah teks anekdot, antara lain:

    Memakai waktu lampau
    Memakai konjungsi atau kata penghubung
    Memakai pernyataan yang retoris
    Memakai kata kerja
    Memakai kalimat seru
    Memakai kalimat perintah
    Nah, sekarang, setelah tahu pengertian, struktur, dan kaidah dari teks anekdot. Mari kita belajar tentang contoh-contoh teks anekdot singkat dalam berbagai macam aspek.

    Contoh Teks Anekdot Singkat Beserta Strukturnya
    Kereta dan Tukang Kupat Tahu

    Pada suatu hari, seperti biasa, dari pagi sampai siang tukang kupat tahu berdagang di SMP 4 Tasikmalaya; jam 12 siang, dia biasanya menyusuri rel kereta untuk mengambil jalan pintas menuju ke lokasi dagang selanjutnya, yakni Pasar Pancasila.

    Tetapi kebetulan hari itu, dagangannya sudah habis. Pembeli terakhirnya membeli kupat tahu di sisi rel kereta. Sesuah pembeli terakhir itu selesai, tukang kupat tahu itu membersihkan piringnya yang berwarna merah lalu mengeringkannya dengan cara dikibas-kibaskan.

    Kebetulan lagi, saat itu ada kereta yang melintas. Melihat ada tanda merah dikibas-kibaskan dari jauh, masinis kereta itu kaget lalu menginjak rem keras-keras. Sangkanya ada hal darurat yang membahayakan. Lalu kereta berhenti tepat di samping tukang kupat tahu tadi.

    Masinis: “Ada apa, pak?”

    Tukang Kupat Tahu: “Gak ada apa-apa, pak, tinggal bumbunya saja.”

    Seketika itu Masinis turun lalu memukuli tukang kupat tahu.
    Struktur Teks Anekdot Singkat Kereta dan Tukang Kupat Tahu

    Abstraksi: Pada suatu hari, seperti biasa, dari pagi sampai siang tukang kupat tahu berdagang di SMP 4 Tasikmalaya; jam 12 siang, dia biasanya menyusuri rel kereta untuk mengambil jalan pintas menuju ke lokasi dagang selanjutnya, yakni Pasar Pancasila.

    Orientasi: Pembeli terakhirnya membeli kupat tahu di sisi rel kereta.

    Krisis: Melihat ada tanda merah dikibas-kibaskan dari jauh, masinis kereta itu kaget lalu menginjak rem keras-keras.

    Reaksi: Pertanyaan Masinis, “Ada apa, pak?”

    Koda: Seketika itu Masinis turun dari kereta dan memukuli tukang kupat tahu.

Pertanyaan Lainnya